Pola Hidup Sehat

Tips Memasak serta Info Kesehatan Tubuh dan Lingkungan

Advertisment

Rabu, 10 Desember 2014

Anemia Gejala Penyebab dan Cara Alami Mengatasinya

Tidak ada komentar :
Anemia adalah suatu keadaan di mana kadar hemoglobin atau jumlah eritrosit dalam darah kurang dari nilai normal. Eritrosit atau sel darah merah berfungsi sebagai pembawa oksigen menuju jaringan-jaringan dalam tubuh. Eritrosit  mengandung  zat yang disebut hemoglobin, hemoglobin merupakan biomolekul yang memiliki kemampuan untuk mengikat gas oksigen. Akibat kekurangan eritrosit dan hemoglobin, pada penderita  anemia  transportasi sel darah merah akan terganggu dan kekurangan oksigen terjadi pada jaringan tubuh si penderita anemia, padahal oksigen sangat dibutuhkan dalam proses metabolisme guna mengahasilkan energi.


Penyebab Penyakit Anemia
Mengapa seseorang dapat mengidap anemia? beberapa faktor yangbdapat menjadi penyebab anemia adalah:
  • Anemia A plastik (kelaianan dimana sumsum tulang belakang tidak membuat sel-sel darah merah) Kekurangan zat Besi
  • Kekurangan Vitamin B12 dan Folat
  • Penyakit kronis
  • Kehilangan banyak darah (seperti menstruasi berat, luka, bisul, atua operasi)
  • Keracunan Timbal kronis

 Beberapa faktor yang mungkin meningkatkan peluang terjadinya anemia antara lain :
  1. Rendahnya asupan gizi pada makananKondisi kronis seperti kanker, gagal ginjal atau kegagalan hati
  2. Gangguan kesehatan usus kecil atau operasi yang berkenaan dengan usus kecil
  3. Menstruasi
  4. Kehamilan
  5. Faktor keturunan



Dibawah ini beberapa gejala anemia :
  1.  Kelopak Mata Pucat
  2. Sering Kelelahan
  3. Sering Mual
  4. Sakit kepala
  5. Ujung Jari Pucat
  6. Sesak napas
  7. Denyut Jantung Tidak Teratur
  8. Wajah Pucat
  9. Rambut rontok
  10. Menurunnya Kekebalan Tubuh



Pada Ibu Hamil atau kekurangan darah dalam masa kehamilan merupakan sebuah kondisi yang tidak diinginkan pada penderitanya karena bisa menyebabkan hal-hal yang berbahaya, memang ibu hamil sangat rentan terkena anemia. Tapi banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah dan mengobati anemia pada ibu hamil, bagi sang suami diharapkan lebih perhatian kepada istrinya yang sedang hamil. Nah berikut ini cara-cara mengatasi anemia pada ibu hamil.
Mengatasi Anemia Pada Ibu Hamil :

1. Kenali terlebih dahulu gejala anemia pada ibu hamil. Gejala yang terasa biasanya adalah cepat lelah, badan sering terasa lesu dan kurang bergairah, mudah mengantuk, mata berkunang-kunang, kepala sering pusing, sering merasa limbung rasanya ingin pingsan.

2. Segera melakukan pemeriksaan hitung darah lengkap ke dokter. Apabila sel darah merah rendah, berarti anda mengalami anemia.

3. Makanlah Makanan yang mengandung zat besi - zat besi berfungsi untuk mengikat oksigen dalam darah. Jika kekurangan zat besi, tentunya ibu hamil akan mengalami gejala kurang darah. Untuk itu diperlukan dua sumber zat besi. Pertama, heme iron yang mudah diserap, yang terdapat pada produk hewani seperti daging merah, dan telur. Kedua, non heme iron terdapat pada sayuran hijau seperti bayam, buncis, dan bit.

4. Meningkatkan Penyerapan zat besi – Untuk membantu meningkatkan penyerapan zat besi, wanita hamil disarankan memperbanyak konsumsi vitamin C, seperti kiwi, jeruk, stroberi, pepaya, dan brokoli.

5. Kurangi minum teh. Seorang ibu hamil yang menderita anemia biasanya akan mendapat suplemen penambah darah dari dokter. Agar penyerapan zat besi tak terganggu, sebaiknya memberikan jarak konsumsi dengan makanan-makanan yang menghambat.



Anemia dikenal dengan kurang darah, yaitu kondisi dimana jumlah sel darah merah di bawah normal. Namun, anemia juga ditemukan pada orang yang memiliki jumlah sel darah merah yang normal, tetapi memki jumlah hemoglobin yang kurang pada setiap sel darah merah. Jadi, anemia merupakan kondisi kekurangan hemoglobin dalam darah. Penyebab anemia dapat berupa kekurangan hemoglobin dalam sel darah merah, kekurangan jumlah sel darah merah dan kekurangan volume darah dari volume darah yang normal. Bila sel darah merah kekurangan sel darah merah, maka dapat menyebabkan rendahnya kemampuan darah dalam mengikat oksigen.

Anemia dapat terjadi pada orang yang mengeluarkan banyak darah atau perusakan sel darah merah yang lebih cepat dibandingkan dengan keadaan normal. Kekurangan darah dapat diatasi dengan transfusi darah. Anemia dapat disebabkan karena tubuh kekurangan ion besi atau vitamin B12. Anemia seperti ini disebut anemia pernisiosa. Selain itu, anemia ada yang bersifat mematikan, yaitu anemia sel sabit (sickle cell anemia) dan thalasemia. Thalasemia merupakan penyakit yang terjadi dimana sel darah merah berbentuk lonjong, berukuran kecil dan lebih banyak jumlahnya bila dibandingkan dengan darah orang normal. Sel darah merah tersebut memiliki daya ikat terhadap oksigen yang rebdah, sehingga penderita thalasemia dapat kekurangan oksigen.

Jenis penyakit anemia yang mematikan lainnya adalah anemia sel sabit (sickle cell anemia). Anemia sel sabit adalah kondisi di mana sel darah merah berbentuk menyerupai bulan sabit. Penyebab hal ini adalah adanya hemoglobin yang secara bersambungan membentuk serabut-serabut. Sel darah seperti itu dapat membuat aliran darah menjadi terhalang, terutama pada kapiler darah sehingga penyakit ini dapat mematikan.

Penderita anemia dapat merasakan gejala yang menandakan bahwa ia terkena anemia. Gejala-gejala tersebut antara lain muka pucat, lemas, lelah, letih, kurang energi, sakit kepala, sulit konsetrasi, mudah lelah dalam berolahraga, mudah lupa, nyeri tulang dan terjadi perubahan warna pada kornea mata yang terlihat kekuning-kuningan. Yang lebih parahnya lagi, penderita juga bisa merasakan tanda seperti napas tersengal, peningkatan detak jantung dan bahkan pingsan.

Cara mengobati anemia bisa dengan cara memakan makanan yang mengandung zat besi. Makanan yang mengandung zat besi dapat berupa sayuran hijau seperti buncis, bayam, kangkung dan kacang-kacangan. Mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi dapat mengatasi anemia.

Cara cepat untuk mengobati anemia adalah dengan mengonsumsi daging, terutama daging merah, misalnya daging sapi. Hal ini karena zat besi yang ada pada daging lebih mudah diserap oleh tubuh daripada zat besi yang ada pada sayuran. Bagi yang tidak vegetarian, mengonsumsi daging bisa dijadikan pilihan untuk mengobati anemia. - See more at: http://sehat-secara-alami.blogspot.com/2012/11/cara-mengobati-penyakit-anemia.html#sthash.8xHyxrOp.dpuf

Anemia dikenal dengan kurang darah, yaitu kondisi dimana jumlah sel darah merah di bawah normal. Namun, anemia juga ditemukan pada orang yang memiliki jumlah sel darah merah yang normal, tetapi memki jumlah hemoglobin yang kurang pada setiap sel darah merah. Jadi, anemia merupakan kondisi kekurangan hemoglobin dalam darah. Penyebab anemia dapat berupa kekurangan hemoglobin dalam sel darah merah, kekurangan jumlah sel darah merah dan kekurangan volume darah dari volume darah yang normal. Bila sel darah merah kekurangan sel darah merah, maka dapat menyebabkan rendahnya kemampuan darah dalam mengikat oksigen.

Anemia dapat terjadi pada orang yang mengeluarkan banyak darah atau perusakan sel darah merah yang lebih cepat dibandingkan dengan keadaan normal. Kekurangan darah dapat diatasi dengan transfusi darah. Anemia dapat disebabkan karena tubuh kekurangan ion besi atau vitamin B12. Anemia seperti ini disebut anemia pernisiosa. Selain itu, anemia ada yang bersifat mematikan, yaitu anemia sel sabit (sickle cell anemia) dan thalasemia. Thalasemia merupakan penyakit yang terjadi dimana sel darah merah berbentuk lonjong, berukuran kecil dan lebih banyak jumlahnya bila dibandingkan dengan darah orang normal. Sel darah merah tersebut memiliki daya ikat terhadap oksigen yang rebdah, sehingga penderita thalasemia dapat kekurangan oksigen.

Jenis penyakit anemia yang mematikan lainnya adalah anemia sel sabit (sickle cell anemia). Anemia sel sabit adalah kondisi di mana sel darah merah berbentuk menyerupai bulan sabit. Penyebab hal ini adalah adanya hemoglobin yang secara bersambungan membentuk serabut-serabut. Sel darah seperti itu dapat membuat aliran darah menjadi terhalang, terutama pada kapiler darah sehingga penyakit ini dapat mematikan.

Penderita anemia dapat merasakan gejala yang menandakan bahwa ia terkena anemia. Gejala-gejala tersebut antara lain muka pucat, lemas, lelah, letih, kurang energi, sakit kepala, sulit konsetrasi, mudah lelah dalam berolahraga, mudah lupa, nyeri tulang dan terjadi perubahan warna pada kornea mata yang terlihat kekuning-kuningan. Yang lebih parahnya lagi, penderita juga bisa merasakan tanda seperti napas tersengal, peningkatan detak jantung dan bahkan pingsan.

Cara mengobati anemia bisa dengan cara memakan makanan yang mengandung zat besi. Makanan yang mengandung zat besi dapat berupa sayuran hijau seperti buncis, bayam, kangkung dan kacang-kacangan. Mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi dapat mengatasi anemia.

Cara cepat untuk mengobati anemia adalah dengan mengonsumsi daging, terutama daging merah, misalnya daging sapi. Hal ini karena zat besi yang ada pada daging lebih mudah diserap oleh tubuh daripada zat besi yang ada pada sayuran. Bagi yang tidak vegetarian, mengonsumsi daging bisa dijadikan pilihan untuk mengobati anemia. - See more at: http://sehat-secara-alami.blogspot.com/2012/11/cara-mengobati-penyakit-anemia.html#sthash.8xHyxrOp.dpuf

Anemia dikenal dengan kurang darah, yaitu kondisi dimana jumlah sel darah merah di bawah normal. Namun, anemia juga ditemukan pada orang yang memiliki jumlah sel darah merah yang normal, tetapi memki jumlah hemoglobin yang kurang pada setiap sel darah merah. Jadi, anemia merupakan kondisi kekurangan hemoglobin dalam darah. Penyebab anemia dapat berupa kekurangan hemoglobin dalam sel darah merah, kekurangan jumlah sel darah merah dan kekurangan volume darah dari volume darah yang normal. Bila sel darah merah kekurangan sel darah merah, maka dapat menyebabkan rendahnya kemampuan darah dalam mengikat oksigen.

Anemia dapat terjadi pada orang yang mengeluarkan banyak darah atau perusakan sel darah merah yang lebih cepat dibandingkan dengan keadaan normal. Kekurangan darah dapat diatasi dengan transfusi darah. Anemia dapat disebabkan karena tubuh kekurangan ion besi atau vitamin B12. Anemia seperti ini disebut anemia pernisiosa. Selain itu, anemia ada yang bersifat mematikan, yaitu anemia sel sabit (sickle cell anemia) dan thalasemia. Thalasemia merupakan penyakit yang terjadi dimana sel darah merah berbentuk lonjong, berukuran kecil dan lebih banyak jumlahnya bila dibandingkan dengan darah orang normal. Sel darah merah tersebut memiliki daya ikat terhadap oksigen yang rebdah, sehingga penderita thalasemia dapat kekurangan oksigen.

Jenis penyakit anemia yang mematikan lainnya adalah anemia sel sabit (sickle cell anemia). Anemia sel sabit adalah kondisi di mana sel darah merah berbentuk menyerupai bulan sabit. Penyebab hal ini adalah adanya hemoglobin yang secara bersambungan membentuk serabut-serabut. Sel darah seperti itu dapat membuat aliran darah menjadi terhalang, terutama pada kapiler darah sehingga penyakit ini dapat mematikan.

Penderita anemia dapat merasakan gejala yang menandakan bahwa ia terkena anemia. Gejala-gejala tersebut antara lain muka pucat, lemas, lelah, letih, kurang energi, sakit kepala, sulit konsetrasi, mudah lelah dalam berolahraga, mudah lupa, nyeri tulang dan terjadi perubahan warna pada kornea mata yang terlihat kekuning-kuningan. Yang lebih parahnya lagi, penderita juga bisa merasakan tanda seperti napas tersengal, peningkatan detak jantung dan bahkan pingsan.

Cara mengobati anemia bisa dengan cara memakan makanan yang mengandung zat besi. Makanan yang mengandung zat besi dapat berupa sayuran hijau seperti buncis, bayam, kangkung dan kacang-kacangan. Mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi dapat mengatasi anemia.

Cara cepat untuk mengobati anemia adalah dengan mengonsumsi daging, terutama daging merah, misalnya daging sapi. Hal ini karena zat besi yang ada pada daging lebih mudah diserap oleh tubuh daripada zat besi yang ada pada sayuran. Bagi yang tidak vegetarian, mengonsumsi daging bisa dijadikan pilihan untuk mengobati anemia. - See more at: http://sehat-secara-alami.blogspot.com/2012/11/cara-mengobati-penyakit-anemia.html#sthash.8xHyxrOp.dpuf

Anemia dikenal dengan kurang darah, yaitu kondisi dimana jumlah sel darah merah di bawah normal. Namun, anemia juga ditemukan pada orang yang memiliki jumlah sel darah merah yang normal, tetapi memki jumlah hemoglobin yang kurang pada setiap sel darah merah. Jadi, anemia merupakan kondisi kekurangan hemoglobin dalam darah. Penyebab anemia dapat berupa kekurangan hemoglobin dalam sel darah merah, kekurangan jumlah sel darah merah dan kekurangan volume darah dari volume darah yang normal. Bila sel darah merah kekurangan sel darah merah, maka dapat menyebabkan rendahnya kemampuan darah dalam mengikat oksigen.

Anemia dapat terjadi pada orang yang mengeluarkan banyak darah atau perusakan sel darah merah yang lebih cepat dibandingkan dengan keadaan normal. Kekurangan darah dapat diatasi dengan transfusi darah. Anemia dapat disebabkan karena tubuh kekurangan ion besi atau vitamin B12. Anemia seperti ini disebut anemia pernisiosa. Selain itu, anemia ada yang bersifat mematikan, yaitu anemia sel sabit (sickle cell anemia) dan thalasemia. Thalasemia merupakan penyakit yang terjadi dimana sel darah merah berbentuk lonjong, berukuran kecil dan lebih banyak jumlahnya bila dibandingkan dengan darah orang normal. Sel darah merah tersebut memiliki daya ikat terhadap oksigen yang rebdah, sehingga penderita thalasemia dapat kekurangan oksigen.

Jenis penyakit anemia yang mematikan lainnya adalah anemia sel sabit (sickle cell anemia). Anemia sel sabit adalah kondisi di mana sel darah merah berbentuk menyerupai bulan sabit. Penyebab hal ini adalah adanya hemoglobin yang secara bersambungan membentuk serabut-serabut. Sel darah seperti itu dapat membuat aliran darah menjadi terhalang, terutama pada kapiler darah sehingga penyakit ini dapat mematikan.

Penderita anemia dapat merasakan gejala yang menandakan bahwa ia terkena anemia. Gejala-gejala tersebut antara lain muka pucat, lemas, lelah, letih, kurang energi, sakit kepala, sulit konsetrasi, mudah lelah dalam berolahraga, mudah lupa, nyeri tulang dan terjadi perubahan warna pada kornea mata yang terlihat kekuning-kuningan. Yang lebih parahnya lagi, penderita juga bisa merasakan tanda seperti napas tersengal, peningkatan detak jantung dan bahkan pingsan.

Cara mengobati anemia bisa dengan cara memakan makanan yang mengandung zat besi. Makanan yang mengandung zat besi dapat berupa sayuran hijau seperti buncis, bayam, kangkung dan kacang-kacangan. Mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi dapat mengatasi anemia.

Cara cepat untuk mengobati anemia adalah dengan mengonsumsi daging, terutama daging merah, misalnya daging sapi. Hal ini karena zat besi yang ada pada daging lebih mudah diserap oleh tubuh daripada zat besi yang ada pada sayuran. Bagi yang tidak vegetarian, mengonsumsi daging bisa dijadikan pilihan untuk mengobati anemia.

Senin, 15 September 2014

Aneka Hidangan dari Selada Air

Tidak ada komentar :
Setelah sebelumnya kita membahas berbagai khasiat selada air, sekarang mari kita coba berbagai masakan berbahan darsa selada air, yang saya kutip dari berbagai sumber. Cap cuuuzzz...

Resep yang pertama adalah tumis selada air cabai rawit, salah satu koleksi resep dari sajiansedap.com

TUMIS SELADA AIR CABAI RAWIT
Bahan-bahan:
2 ikat selada air, cuci, dan siangi
25 gram taoge, cuci, dan siangi
5 buah cabai rawit, iris menyerong
2 buah cabai merah besar, iris menyerong
3 siung bawang putih, iris tipis
4 butir bawang merah, iris tipis
1 lembar daun salam
1 sendok teh ebi, seduh, memarkan, lalu sangrai!
3/4 sendok teh garam
1/4 sendok teh merica bubuk
1/2 sendok teh gula pasir
1 batang daun bawang, dipotong serong
50 ml air
2 sendok makan minyak untuk menumis 
Cara membuat:
Panaskan minyak. Tumis bawang putih, bawang merah, dan daun salam sampai harum.
Tambahkan cabai rawit, cabai merah, dan ebi. Aduk sampai harum.
Masukkan selada air, taoge, garam, merica bubuk, dan gula pasir. Aduk rata.
Tuang air. Masak sampai matang.
Kalau yang satu ini, resep tumis selada air dari http://resepmasakankreatif.blogspot.com/, yang cocok untuk para penggemar sambal terasi...
TUMIS SELADA SAMBAL TERASI 
Bahan-bahan:
2 ikat selada air, potong @4cm, cuci bersih, tiriskan
1 sdm minyak untuk menumis
½ sdt terasi udang
½ sdt garam
½ sdt bumbu penyedap
4 sdm air
Haluskan :
3 buah cabe merah
2 buah cabe rawit merah
3 butir bawang merah
2 siung bawang putih
2 cm kencur 
Cara Membuat :
Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum.
Masukkan terasi, garam, bumbu penyedap lalu beri air dan aduk rata.
Masukkan selada air, aduk rata lalu masak hingga layu dan matang, angkat dan sajikan.

Bosan dengan tumisan? Anda dapat mencoba resep yang satu ini, kuah santan yang gurih bikin sajian selada air jadi lebih yummii...

Selada Air Berkuah 
Bahan
Selada air 1 ikat ( 75 gram ), siangi
Daging sapi 200 gram, potong dadu
Bawang perai 2 batang, potong 1 cm
Cabai merah 2 buah, potong 1 cm
Cabai hijau 2 buah, potong 1 cm
Serai 1 batang, memarkan
Daun jeruk 1 lembar
Santan 500 ml dari 1/2 butir kelapa
Air 500 ml
Minyak goreng 2 sendok makan 
Bumbu yang dihaluskan :
Bawang merah 4 butir
Bawang putih 2 siung
Kemiri 2 butir, sangrai
Kunit 1cm, sangrai
Ketumbar 1/2 sendok teh, sangrai
Merica bubuk 1 sendok teh
Garam secukupnya
Gula pasir secukupnya 
Cara memasak  :
  • Panaskan minyak, tumis bumbu yang telah dihaluskan, serai dan daun jeruk hingga harum.
  • Tambahkan cabai merah, cabai hijau dan bawang perai, tumis hingga layu.
  • Tuang air, didihkan.
  • Masukkan daging sapi, masak hingga daging lunak.
  • Tuang santan, masak sambil terus diaduk.
  • Masukkan selada air, didihkan kembali, setelaha dirasa cukup. Angkat. Sajikan. 
Sumber: http://resepmasakanindonesia.info

Coba juga resep-resep di bawah ini.... semuanya kayaknya lezatozzz......(belum nyobain soalnya....heheh)

Sayur Bening Selada Air
Bahan :
– 1 ikat selada air
– 2 buah wortel ukuran sedang
– 3 siung bawang putih
– 2 bawang merah
– Air, gula, garam, micin secukupnya
Cara Memasak :
– Potong-potong selada air + 1 cm
– Kupas, belah dan potong wortel tipis-tipis
– Iris tipis bawang merah dan bawang putih
– Masukkan bumbu pada air mendidih
– Tambahkan gula, garam dan micin secukupnya
– Setelah harum, masukkan sayuran yang sudah dicuci
– Tunggu sampai matang dan empuk
– Nikmati saat hangat
(Sumber:http://vieidjo.wordpress.com/)


Selada Air Tumis Wijen
Bahan :
- 2 ikat selada air, potong2
- 500 cc air + 1 sdt garam
- 250 gr jamur merang, masing2 belah dua
- 3 siung bawang putih, potong kasar lalu geprak
- 1 siung bawang Bombay (yg kecil aja), iris
- 2 sdm minyak wijen
- 1 sdt lada
- 1 sdm kecap ikan
- 250 cc kaldu ayam
- 1 sdm wijen putih, disangrai
- 1 sdt tepung maizena dilarutkan dg sedikit air
Cara membuatnya :
- Rebus 1/2 ltr air hingga mendidih, tambahkan garam lalu masukkan selada air. – Aduk rata, angkat lalu tiriskan.
- Tumis bawang putih dan bawang Bombay dengan minyak wijen sampai harum. – Masukkan potongan jamur dan selada air.
- Tambahkan air kaldu, garam, lada dan kecap ikan. Biarkan bumbu meresap, masak hingga matang.
- Masukkan wijen yg sudah disangrai, aduk rata.
- Masukkan larutan maizena, aduk rata lalu angkat dan sajikan
(Sumber:http://culinary.perempuan.com/selada-air-tumis-wijen/)

Lodeh Selada Air
Bahan:
2 siung bawang putih, haluskan
3 butir bawang merah, haluskan
1 batang serai
2 lembar daun salam
3 cm lengkuas
Garam, gula secukupnya
2 gelas santan dari 1/2 butir kelapa
1 buah ubi merah, potong-potong
2 ikat selada air, petik-petik
Bumbu penyedap secukupnya, jika suka
Cara membuat:
Bawang, serai, salam, lengkuas, garam, gula, santan, ubi merah dimasak sampai matang.
Masukkan daun selada air dan bumbu penyedap. Masak sebentar. Hias dengan cabai merah irisan.
(Sumber:http://resepbunda.wordpress.com/)


Tumis Selada Air Wortel
Bahan:
2 sendok makan minyak goreng
3 siung bawang putih, iris tipis
½ buah bawang bombay, iris tipis
2 batang daun bawang, potong 2 cm
2 buah cabai merah besar, iris tipis bulat
1 ikat daun selada air, bersihkan
1 batang wortel, potong korek api, rebus sebentar, tiriskan
1 sendok makan saus tiram
50 ml air
Merica bubuk, gula pasir, dan garam secukupnya
Cara Membuat:
Panaskan minyak goreng lalu tumis bawang putih, bawang bombay, daun bawang, dan cabai merah, aduk hingga rata.
Masukkan selada air dan wortel. Tambahkan saus tiram, merica bubuk, gula pasir, dan garam, aduk rata. Tuang air, masak hingga semua bahan matang. Angkat dan sajikan.
(Sumber: http://www.iyaa.com/gayahidup/kuliner/resep/1365764_1282.html)

Selada Air, Si Hijau yang Kaya Manfaat

Tidak ada komentar :
Tahukah Anda, kalau selada air (Nasturtium officinale) oleh bangsa Yunani dan Romawi Kuno telah percaya berkhasiat sebagai tonikum bagi otak. Sejak jaman dahulu, ibu-ibu  bangsa Persia selalu memasak selada air untuk anak-anaknya agar mereka tumbuh sehat dan kuat. Di negeri Jerman, sayuran dari   famili brassicaceae ini digunakan untuk mengobati infeksi saluran kencing pada anak-anak, sedangkan di India bubuk daun selada digunakan sebagai peluruh dahak untuk mengobati bronkitis dan gangguan lever.  Bahkan penemuan terbaru terhadap khasiat selada air , ternyata juga mengungkapkan fakta bahwa selada air ampuh menghambat pertumbuhan sel kanker. 
Jadi, mulai sekarang mulailah memasukkan hidangan dari selada air dalam menu masakan keluarga Anda, dan dapatkan berbagai khasiat di balik kelezatannya.

Apa sih zat-zat yang terkandung dalam selada air?
Selada air baik untuk kesehatan karena mengandung zat-zat berikut:
  1. Memiliki kadar lemak yang cukup rendah, sama seperti jenis sayur lain. 
  2. Tinggi antioksidan tinggi, sehingga dianjurkan mengontrol kolesterol dan berat badan.
  3. Mengandung gluconasturtiin, yakni senyawa yang berperan dalam melaan kangker. Zat ini jugalah yang memberi rasa khas pada sayuran tersebut.
  4. Mengandung vitamin C dalam kadar yang cukup tinggi, bahkan hingga 12 kali lebih banyak dan mengandung lebih banyak zat besi dibandingkan bayam dalam setiap gramnya. Vitamin C berperan penting dalam  melawan radikal bebas, menyehatkan jaringan, mencegah kekurangan zat besi, dan meningkatkan sistem imun tubuh.
  5. Seperti sawi, sayuran ini juga kaya akan vitamin K yang penting untuk kesehatan tulang.
  6. Kaya akan vitamin A, flavonoid, beta-carotene, lutein, dan zeaxanthin, dan vitamin B kompleks.
  7. Mengandung banyak mineral, diantaranya: tembaga, kalsium, kalium, magnesium, mangan, dan fosfor.


Mengutip tulisan di Indonesia Health Care Club, manfaat selada air bagi kesehatan tubuh adalah : 
  1. Mengandung Antioksidan penangkal radikal bebas dan  untuk imuniti / sistem kekebalan tubuh;
  2. mendongkrak metabolisme tubuh.  Peningkat stamina.
  3. Detoksifikasi racun tubuh
  4. Mengurangi resiko terjadinya kanker dan tumor .
  5. Melidungi paru-paru dari bahaya nikotin (perokok aktif/pasif); sebagai herbal untuk nikotin
  6. Melawan kanker paru-paru, kanker mulut dan tenggorokan
  7. Penghambat terbentuknya NKK dalam tembakau
  8. Penangkal radang selaput lendir pada saluran pernafasan
  9. Pembersih darah / memurnikan darah
  10. Untuk kecantikan bisa digunakan sebagai masker wajah ,  untuk mengatasi jerawat, bintik-bintik, atau noda hitam.
  11. Membantu menurunkan resiko gangguan jantung dan terjadinya stroke.  Serta membantu proses penyembuhan bagi para penderita yang mengalami stroke dan gangguan jantung
  12. Mengurangi resiko terkena penyakit  katarak dan gangguan penglihatan
  13. Membantu mengurangi resiko spina bifida (salah satu jenis gangguan kelainan pada tulang belakang).
  14. Membantu kerja pencernaan ; sebagai pencahar dan memperlancar BAB dan Kesehatan organ hati.
  15. Mengurangi gangguan anemia.
  16. Membantu meringankan insomnia (sulit tidur) karena ketegangan syaraf.
  17. Mampu membantu pembentukan sel darah putih dan sel darah merah dalam susunan sum - sum tulang
  18. Berperan merangsang produksi cairan empedu dan membantu proses detoksifikasi pada liver.
  19. Menurunkan demam, mencegah sariawan, antiseptik, meningkatkan gairah seksual, meluruhkan kencing (diuretika), menghilangkan dahak.
  20. Dapat menyembuhkan , asma, bronkitis, penyakit kulit, diabetes, eksim, edema, rambut rontok, sakit kepala, infeksi, batu ginjal, obesitas, dan TBC.
  21. Berguna pula dalam mengatasi  bisul  dan kutil karena kaya akan antioksidan dan fitiokimia.
  22. Mengobati pasien yang mengalami gangguan metabolik kronis serta astenia (kelemahan).
Selain memiliki segudang manfaat, Selada air dapat dinikmati dengan berbagai cara. Sayuran yang tumbuh di air ini, dapata dinikmati dalam bentuk segar sebagai salad atau bahan smoothie. Anda juga dapat mengolahnya menjadi salad atau sekadar direbus dan dinikmati bersama sambal. JIka Anda memilih untuk menikmati selada air dalam bentuk masakan, pastikan Anda tidak memasaknya terlalu lama, karena sayuran ini cepat matang, Anda akan kehilangan warna hijaunya yang cantik jika dimasak terlalu lama. Selain itu beberapa zat penting seperti vitamin A dan vitamin C akan rusak oleh panas.

 referensi:
http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/13/11/26/mwul52-selada-air-bunuh-pertumbuhan-sel-penyebab-kanker-payudara
http://kuncisehatawetmuda.blogspot.com/2013/04/khasiat-selada-air.html
http://www.artikelkesehatan99.com/5-manfaat-selada-bagi-kesehatan-tubuh/

Sabtu, 06 September 2014

Fakta Tentang Air Kelapa

Tidak ada komentar :
Rendah kalori, bebas lemak dan secara alami bebas kolesterol , lebih banyak kalium dibandingkan empat pisang, dan super hydrating - ini hanyalah beberapa dari sekian banyak manfaat dianggap berasal menggila kesehatan terbaru Amerika: air kelapa.

Dijuluki "Ibu Alam minuman olahraga" oleh pemasar, permintaan meroket, didorong oleh selebriti dan atlet dukungan dan berjanji untuk menghidrasi tubuh dan membantu dengan berbagai macam kondisi, dari mabuk untuk kanker dan batu ginjal.

Tapi apakah air kelapa mampu memberikan pada semua janji-janji atau itu gembar-gembor?

Apa Sebenarnya Air kelapa itu?
Tentu menyegarkan, air kelapa memiliki manis, rasa pedas. Ini berisi mudah dicerna karbohidrat dalam bentuk gula dan elektrolit. Tidak menjadi bingung dengan santan tinggi lemak atau minyak, air kelapa adalah cairan bening di tengah buah yang disadap dari muda, kelapa hijau.


Ini memiliki kalori lebih sedikit, lebih sedikit sodium, dan lebih banyak kalium dibandingkan minuman olahraga. Ounce per ounce, air kelapa paling tanpa rasa mengandung 5.45 kalori, 1,3 gram gula, 61 miligram (mg) potasium, dan 5,45 mg sodium dibandingkan dengan Gatorade, yang memiliki 6,25 kalori, 1,75 gram gula, 3,75 mg potasium, dan 13,75 mg sodium.

Lebih baik daripada Beberapa manis Minuman
Air kelapa memiliki kadar gula yang kurang dari banyak minuman olahraga dan gula jauh lebih sedikit daripada soda dan beberapa jus buah. Air kelapa Plain bisa menjadi pilihan yang lebih baik untuk orang dewasa dan anak-anak mencari minuman yang kurang manis. Tapi jangan berlebihan, kata Lillian Cheung, DSc, RD, dari Harvard School of Public Health. "Satu kontainer 11 ons memiliki 60 kalori dan jika Anda minum beberapa dalam satu hari, kalori dapat menambahkan dengan cepat," kata Cheung.

Cheung, co-penulis Savor Mindful Eating, Mindful Life, menyarankan menjadi sadar tentang pilihan minuman dan label membaca untuk memilih air kelapa biasa dan menghindari orang-orang dengan tambahan gula atau jus, yang tidak berbeda dengan minuman manis lainnya.

Mengenal Kalsium

Tidak ada komentar :
Kalsium adalah mineral yang merupakan bagian penting dari tulang dan gigi. Sistem jantung, saraf, dan pembekuan darah juga membutuhkan kalsium untuk bekerja. 

Kalsium digunakan untuk pengobatan dan pencegahan tingkat kalsium yang rendah dan mengakibatkan kondisi tulang termasuk osteoporosis (tulang lemah karena kepadatan tulang yang rendah), rakhitis (kondisi pada anak-anak yang melibatkan pelunakan tulang), dan osteomalacia (pelunakan tulang yang melibatkan rasa sakit) . Kalsium juga digunakan untuk sindrom pramenstruasi (PMS), kram kaki dalam kehamilan, tekanan darah tinggi pada kehamilan (pre-eklampsia), dan mengurangi risiko kanker usus besar dan kanker dubur. 

Beberapa orang menggunakan kalsium untuk komplikasi setelah operasi usus bypass, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, penyakit Lyme, untuk mengurangi kadar fluoride yang tinggi pada anak-anak, dan untuk mengurangi kadar timbal yang tinggi. 

Kalsium karbonat digunakan sebagai antasida untuk "mulas." Kalsium karbonat dan kalsium asetat juga digunakan untuk mengurangi kadar fosfat pada orang dengan penyakit ginjal. 

Makanan yang kaya kalsium antara lain susu dan produk susu, kale dan brokoli, serta jus jeruk yang diperkaya kalsium, air mineral, ikan kaleng dengan tulang, dan produk kedelai olahan dengan kalsium. 

Kalsium dapat berinteraksi dengan banyak obat resep, tapi kadang-kadang efek dapat diminimalkan dengan mengambil kalsium pada waktu yang berbeda. Lihat bagian berjudul "Apakah ada interaksi dengan obat?" 

Bagaimana cara kerjanya? 
Tulang dan gigi mengandung lebih dari 99% dari kalsium dalam tubuh manusia. Kalsium juga ditemukan dalam darah, otot, dan jaringan lainnya. Kalsium dalam tulang dapat digunakan sebagai cadangan yang dapat dilepaskan ke dalam tubuh yang diperlukan. Konsentrasi kalsium dalam tubuh cenderung menurun seiring dengan bertambahnya usia karena dilepaskan dari tubuh melalui keringat, sel kulit, dan limbah. Selain itu, sebagai wanita usia, penyerapan kalsium cenderung menurun karena tingkat estrogen berkurang. Penyerapan kalsium dapat bervariasi tergantung pada ras, jenis kelamin, dan usia. 

Tulang selalu mogok dan membangun kembali, dan kalsium diperlukan untuk proses ini. Mengambil ekstra kalsium membantu membangun kembali tulang benar dan tetap kuat.

Efek Samping Kopi

Tidak ada komentar :
Kopi aman untuk kebanyakan orang dewasa. Minum lebih dari 6 cangkir / hari dapat menyebabkan "kafeinisme" dengan gejala seperti kecemasan atau agitasi. Orang yang minum banyak kopi setiap hari mungkin perlu minum lebih banyak kopi untuk mendapatkan efek yang sama. Mereka juga dapat menjadi "bergantung" pada kopi ke titik bahwa mereka mengembangkan gejala penarikan jika mereka tiba-tiba berhenti minum itu. 

Kopi yang mengandung kafein dapat menyebabkan insomnia, gugup dan gelisah, sakit perut, mual dan muntah, peningkatan jantung dan laju pernapasan, dan efek samping lainnya. Mengkonsumsi sejumlah besar kopi juga dapat menyebabkan sakit kepala, kecemasan, agitasi, dering di telinga, dan detak jantung tidak teratur. 

Minum kopi tanpa filter dapat meningkatkan kolesterol total, low-density lipoprotein (LDL), dan tingkat dan jenis lemak darah yang disebut trigliserida. Ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Menggunakan filter kopi membantu mengurangi efek ini pada kolesterol. 

Ada beberapa kekhawatiran bahwa minum lebih dari 5 cangkir kopi per hari mungkin tidak aman bagi orang dengan penyakit jantung. Tapi bagi orang yang tidak memiliki penyakit jantung, minum beberapa cangkir sehari tampaknya tidak meningkatkan kemungkinan mengembangkan masalah jantung. 

Ada juga kekhawatiran bahwa sesekali minum kopi bisa memicu serangan jantung pada beberapa orang. Orang-orang yang biasanya tidak minum lebih dari satu cangkir kopi sehari-hari dan juga memiliki beberapa faktor risiko untuk penyakit jantung tampaknya memiliki peningkatan risiko untuk serangan jantung dalam waktu satu jam setelah minum kopi. Tetapi orang-orang yang secara teratur minum dalam jumlah yang lebih besar tampaknya tidak memiliki risiko ini. 

Kopi mungkin tidak aman jika diberikan rektal sebagai enema. Enema kopi telah dikaitkan dengan kasus efek samping yang parah termasuk kematian. 
Kewaspadaan khusus & Peringatan: 
Kehamilan dan menyusui: kopi berkafein mungkin aman bagi ibu hamil dalam jumlah 2 cangkir per hari atau kurang. Jumlah ini kopi memberikan sekitar 200 mg kafein. Namun, minum lebih dari jumlah tersebut telah dikaitkan dengan peningkatan risiko keguguran, kelahiran prematur, dan berat lahir rendah. Risiko ini meningkat dengan jumlah kopi ibu minum selama kehamilan meningkat. 

Minum 1 atau 2 cangkir kopi per hari tampaknya aman untuk ibu menyusui dan bayinya. Namun kafein dalam jumlah yang lebih besar dapat mengiritasi saluran pencernaan keperawatan bayi dan juga menyebabkan masalah tidur dan lekas marah. 

Anak-anak: Ini mungkin tidak aman untuk anak-anak untuk minum kopi berkafein. Efek samping yang berhubungan dengan kafein biasanya lebih parah pada anak-anak daripada orang dewasa. 

Gangguan kecemasan: Kafein dalam kopi bisa membuat kecemasan buruk. 

Gangguan perdarahan: Ada beberapa kekhawatiran bahwa kopi bisa membuat gangguan perdarahan parah. 

Penyakit jantung: Minum tanpa filter (direbus) kopi meningkatkan jumlah kolesterol dan lemak lainnya dalam darah, dan juga meningkatkan tingkat homocysteine​​, yang semuanya terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Beberapa penelitian menunjukkan adanya hubungan antara serangan jantung dan minum kopi. 

Diabetes: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kafein yang terkandung dalam kopi dapat mengubah cara orang dengan gula proses diabetes. Kafein telah dilaporkan menyebabkan peningkatan serta penurunan gula darah. Gunakan kafein dengan hati-hati jika Anda memiliki diabetes dan memonitor gula darah Anda hati-hati. 

Diare: Kopi mengandung kafein. Kafein dalam kopi, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah besar, dapat memperburuk diare. 

Irritable bowel syndrome (IBS): Kopi mengandung kafein. Kafein dalam kopi, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah besar, dapat memperburuk diare dan mungkin memperburuk gejala IBS. 

Glaukoma: Minum berkafein meningkat kopi tekanan di dalam mata. Kenaikan dimulai dalam waktu 30 menit dan berlangsung selama setidaknya 90 menit. 

Tekanan darah tinggi: Minum kopi berkafein dapat meningkatkan tekanan darah pada orang dengan tekanan darah tinggi. Namun, efek ini mungkin kurang pada orang yang minum kopi secara teratur. 

Tulang Menipis (osteoporosis): Minum kopi berkafein dapat meningkatkan jumlah kalsium yang memerah keluar dalam urin. Ini mungkin melemahkan tulang. Jika Anda memiliki osteoporosis, membatasi konsumsi kafein kurang dari 300 mg per hari (sekitar 2-3 cangkir kopi). Mengambil suplemen kalsium dapat membantu untuk menebus kalsium yang hilang. Wanita pasca menopause yang memiliki kondisi warisan yang membuat mereka memproses vitamin D normal, harus sangat berhati-hati ketika menggunakan kafein.

Referensi:
https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=6788002210481464778#editor/target=post;postID=2134763973602984749;onPublishedMenu=allposts;onClosedMenu=allposts;postNum=0;src=postname